Inovasi Pelayanan Publik Berbasis Digital (E-Government) di Era Pandemi Covid-19

##plugins.themes.bootstrap3.article.main##

Amelia Tasyah
Puji Ayu Lestari
Anada Syofira
Cintania Ade Rahmayani
Rizka Dwi Cahyani
Novita Tresiana

Abstract

Tujuan dari penelitian ini sendiri adalah untuk mengetahui inovasi dari pelayanan publik yang berbasis digital (e-government) di era pandemi covid-19 dalam mengatasi keterbatasan layanan publik yang bertatap muka langsung agar menghindari penyebaran Covid-19. Selain itu, apa saja hambatan yang ada dalam penerapan e-government dalam masa pandemi ini. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode penelitian kepustakaan (library research). Penelitian dilakukan dengan mengumpulkan data melalui teknik dokumentasi dan penelusuran data secara online, serta dengan penggunaan teknik analisis isi. Berdasarkan hasil penelusuran yang dilakukan, penulis menemukan bahwa penggunaan electronic government masih membutuhkan pemantapan serta pematangan dalam hal kualitas pelayanan seperti efisiensi (efficiency), kepercayaan (trust), reliabilitas (reliability), maupun dukungan masyarakat (citizen support). Hambatan pelaksanaan pelayanan publik berbasis digital masih belum dapat dihindari, dikarenakan e-government di Indonesia yang masih berkutat dengan masalah teknis. Implikasi dari penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dan masukan bagi pemerintah untuk meningkatkan kualitas dan inovasi pelayanan publik yang berbasis digital.  Ciri khusus penelitian ini ialah peneliti menggunakan topik e-government di Indonesia yang dijalankan semasa pandemi Covid-19 dan juga menggunakan beberapa website resmi pemerintah sebagai contoh dalam pembahasan penelitian.

##plugins.themes.bootstrap3.article.details##

How to Cite
Tasyah, A., Lestari, P. A., Syofira, A., Rahmayani, C. A., Cahyani, R. D., & Tresiana, N. (2021). Inovasi Pelayanan Publik Berbasis Digital (E-Government) di Era Pandemi Covid-19. Jurnal Ilmu Administrasi: Media Pengembangan Ilmu Dan Praktek Administrasi, 18(2), 212–224. https://doi.org/10.31113/jia.v18i2.808


Section
Articles

References

Alshehri. M and Drew, S. 2010. Implementation of e-Government: Advantages and Challenges. Information System Theory. 79-86.

Bungin, B. 2011. Metodologi Penelitian Kuantitatif: Komunikasi, Ekonomi, dan Kebijakan Publik Serta Ilmu-Ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: Kencana.

Danandjaja, J. (2014). Metode Penelitian Kepustakaan. Antropologi Indonesia, 0(52): 82-92. http://journal.ui.ac.id/index.php/jai/article/view/3318

Damanik, M. P., & Purwaningsih, E. H. (2017). E-government dan Aplikasinya di Lingkungan Pemerintah Daerah (Studi Kasus Kualitas Informasi Website Kabupaten Bengkalis Propinsi Riau). Jurnal Studi Komunikasi dan Media, 21(2), 151-164.

Holle, E. S. (2011). Pelayanan Publik Melalui Electronic Government: Upaya Meminimalisisr Praktek Maladministrasi Dalam Meningkatkan Public Service. Sasi, 17(3): 21-30.

Irawan, B. (2017). Studi Analisis Konsep E-Government: Sebuah Paradigma Baru dalam Pelayanan Publik. Jurnal Paradigma (JP), 2(1), 174-201.

Kusnadi, D., & Ma’ruf, J. (2017). Electronic Government Pemberdayaan Pemerintahan Dan Potensi Kelurahan (Studi Kasus: Kelurahan Pringsewu Selatan, Kecamatan Pringsewu, Pringsewu). Jurnal TAM (Technology Acceptance Model), 5, 37-44.

Krippendorff, K. 2004. Content Analysis: An Introduction To Its Methodology. Thousand Oaks, CA: Sage Publications.

Lam, Wing. 2005. Barriers to e-government Integration. Enterprise Information Management. 18(5). 511-530.

Lestari, Y. D., Nugraha, J. T., & Fauziah, N. M. (2019). Pengembangan E-Government melalui Layanan Aspirasi Masyarakat di Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Magelang. Jurnal Ilmu Administrasi: Media Pengembangan Ilmu dan Praktek Administrasi, 16(2), 163-178.

Martínez-Córdoba, P. J., Benito, B., & García-Sánchez, I. M. (2021). Efficiency in the governance of the Covid-19 pandemic: political and territorial factors. Globalization and Health, 17(1), 1-13.

Mustafa Kassim Kipingu, & Deodatus Patrick Shayo. (2021). Technology and Immigration System: A New Paradigm for Improving Government Service Delivery in Tanzania. PanAfrican Journal of Governance and Development (PJGD), 2(2), 81-106. https://doi.org/10.46404/panjogov.v2i2.3231

Nulhusna, R., Sandhyaduhita, P. I., Hidayanto, A. N., & Phusavat, K. (2017). The relation of e-government quality on public trust and its impact on public participation. Transforming Government: People, Process and Policy.

Sari, M., & Asmendri, A. (2020). Penelitian Kepustakaan (Library Research) dalam Penelitian Pendidikan IPA. Natural Science: Jurnal Penelitian Bidang IPA Dan Pendidikan IPA, 6(1), 41-53. https://doi.org/10.15548/nsc.v6i1.1555

Shafira, A., & Kurniasiwi, A. (2021). Implementasi E-Government Dalam Upaya Peningkatan Pelayanan Berbasis Online Di Kabupaten Kulon Progo. Jurnal Caraka Prabu, 5(1), 52-68.

Sosiawan, Edwi Arief. 2008. Tantangan dan Hambatan dalam Implementasi E-Government di Indonesia. Seminar Nasional Informatika. 1(5). 99-108.

Sukarno, B., Ginting, N.F., Ichwanusafa, R., Qamara, S.K., & Rochmani,. S. A. (2021). Kegagapan Implementasi E-Government Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Bekasi di Era Pandemi. Jurnal Identitas. 1(02). 1-13.

Utama, A. G. S. (2020). The implementation of e-government in Indonesia. International Journal of Research in Business and Social Science (2147-4478), 9(7), 190-196.

Zed, M. 2016. Metode Penelitian Kepustakaan. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.